Popular Posts
-
Arti Warna Ungu dan Karakter Penggemarnya Warna ungu memiliki arti sebagai berikut: Positif: kebangsawan... -
Sejarah Berdiri Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Sejarah berdiirinya, pondok pesantren AL-AMIEN PRENDUAN ti... -
Lahir 12 April 1973 Jakarta Meninggal 26 April 2013 (umur 40) Jakarta Kebangsaan Indonesia Nama panggilan Uje (Azzizah I... -
Asal Usul : Asal Mula Penemu Tahun Masehi - Tahun Baru pertama kali dirayakan pada tanggal 1 Januari 45 SM. Tidak lama setelah Julius Caesa... -
Islam is My Choice Wanita solehah itu aurat dijaga, Pergaulan dipagari, Sifat malu pengikat diri, Seindah hiasan di dunia ini. ... -
oleh: M. Kholid Muslih, MA -Ketua Umum ICMI Orsat Cairo- dalam buku IBADAH HATI " Nenek moyang kita dulu dicipta dan menetap di sur...
-
Betapa indahnya hidup jika kita selalu bersyukur atas apa yang kita terima atas apa yang terjadi atas apa yang telah ditakdirkan pada kit...
-
Jika teringat tentang dirimu Berlinang air mataku Ku rindu saat saat bersamamu Kasih sayangmu padaku Namun kini kau bukan miliku ... -
Arti Warna Hijau dan Karakter Penggemarnya Jika anda menyukai warna hijau, sepertinya anda wajib membaca &q...
Jangan terbuai dengan Rayuan Lelaki
Sebagai wanita, jangan mudah terbuai dengan rayuan gombal pria yang seringkali menaburkan telinga anda dengan kata-kata cinta
"JADILAH REMAJA MUSLIM & MUSLIMAH KUAT"
:: Menjadi remaja Muslimah itu harus kuat.
Jangan mudah untuk dipermainkan lelaki.
Jangan mudah terbuai oleh rayuan lelaki setampan apapun.
Jangan mudah terlena oleh janji-janji manis lelaki seganteng apapun.
Jangan mudah tergoda oleh sanjungan-sanjungan lelaki secakep apapun.
:: Menjadi remaja Muslim juga harus kuat.
Jangan mudah untuk mempermainkan wanita.
Jangan mudah menebar sejuta rayuan kepada wanita secantik apapun.
Jangan mudah menebar janji-janji palsu kepada wanita semanis apapun.
Jangan mudah menggoda wanita semenarik apapun.
Pandailah menjaga kehormatan dirimu.
Pandailah melindungi hatimu dari bisikan nafsu.
Bentengilah diri dengan iman dan takwa.
Berhati-hati dan selalu waspada.
Kapan waktu yang tepat untuk membagi cintamu.
Kapan waktu yang tepat untuk menambatkan hatimu.
Kepada siapa cinta kasihmu akan kau serahkan nanti.
Tetapkan dalam hatimu.
Bahwa jiwa ragamu.
Hanya akan kau serahkan untuk pasangan halalmu nanti.
Sahabat sekalian sanggup? :)
By:
Myhijab Galeri
